Jumat, 04 Januari 2013

SPPS FOR WINDOWS


 SPSS adalah kependekan dari statistical proram for social science.merupakan paket program aplikasi komputer untuk menganalisis data komputer.
Ada sembilan menu utama yan dimiliki spss for windows :
1. file : digunakan untuk membuat file baru atau membuka file
2. edit : digunakan untuk memodifikasi, mengkopi, menghapus, mencari dan mengganti data
3. data : digunakan untuk membuat pilihan global dari file data spss
4. transform : digunakan untuk mentrasformasi data
5. analyze : digunakan untuk memilih berbagai prosedur pengolahan secara statistik
6. graph : digunakan untuk mengaktualisasikan data berupa bar chart, pie chart, histogram, dan bentuk- bentuk grafik lainnya.
7. utilities : digunakan untuk mengubah fonts, mengakses data secara dinamik, atau menampilkan indeks dari perintah-perintah spss
8. windows : digunakan untuk mengatur, memilih, dan mengontrol atribut-atribut windows spss
9. help : digunakan untuk membuka windows standar microsoft help yang memuat informasi bantuan bagaimana menggunakan bantuan berbagai fasilitas pada spss.

Visual Binning dapat memungkinkan Anda membuat grup interaktif dari variabel kontinu dan visual mengendalikan proses
Optimal Binning : Ini adalah metode diawasi untuk diskretisasi variabel numerik skala (numerik dan diperlakukan sebagai kontinu), yaitu pengelompokan nilai-nilai variabel yang menjadi satu set yang relatif kecil dari nilai diskrit (sampah), yang masing-masing mewakili rentang nilai pada variabel asli diskritisasi mungkin. akan peformed untuk memungkinkan analisis yang dibatasi untuk variabel kategori.
1. TRANSFORM
Menu transform dipergunakan untuk melakukan perubahan-perubahan atau penambahan data.
Compute : operasi aritmatika dan logika untuk
Count : untuk mengetahui jumlah sebuah ukuran data tertentu pada suatu baris tertentu
Recode : untuk mengganti nilai pada kolom variable tertentu, sifatnya menggantikan (into same variable) atau merubah (into different variable) pada variable baru
Categorize variable : merubah angka rasional menjadi diskrit
Rank case : mengurutkan nilai data sebuah variabel
2. Menu layar editor :
1. Name : kolom pertama, tempat menuliskan nama variabel, misalkan vriabel pertama adalah nama, variabel ke 2 adalah berat badan dan variabel ke 3 adalah gender, maka pada baris pertama, ke 2 dan ke 3 pada kolom pertama di tuliskan nama-nama itu
2. Kolom ke 2 berisi dari berbagai tipe data seperti : numeric, comma,dot,scientific notation, date, costum currency, dan string
a. Numeric : angka, tanda (+) atau (-) didepan angka, indicator desimal.
b. Comma :angka, tanda (+) atau (-) didepan angka, indicator desimal, tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan
c. Dot :angka, tanda (+) atau (-) didepan angka, indicator desimal,tanda titik sebagai pemisah bilangan ribuan.
d. Scientific notation : sama dengan tipe numeric, tetapi menggunakan symbol E untuk kelipatan 10 (misal 120000 = 1.20E+5).
e. Data :menampilkan data format tanggal atau waktu Dollar :memberi tanda dollar ($), tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan dan tanda titik sebagai desimal.
f. Custom currency : untuk format mata uang String:biasanya huruf atau karakter lainnya
3. kolom ke 3 width : untuk menentukan berapa jumlah maksimal angka / huruf yang dapat di muat. Untuk keperluan praktek biarkan kolom width sesuia dgn defult spss yaitu = 8
4. kolom ke 4 desimal :untuk menentukan jumlah angka dibelakang koma. Bila angka merupakan bilangan bulat, seperti pria =1 dan wanita = 2 desimal diisi dengan angka = 0
5. label : persi lengkap dari name, bias banyak karakter, bias huruf bersar dan menggunakan spasi, sebaiknya dituliskan terlebih bila akan veriabel tersebut akan di olah lebih lanjut
6. values : digunakan untuk meng-coding data NOMINAL
7. missing : digunakan bila dalam data yang akan diolah terdapat datum yang tidak terisi atau tdak lengkap, bila beberapa datum tidak terisi, pilih angka yg tertentu sebagai tanda missing value atau tidak di kosongkan.
8. Collom : adalah lebar dalam karakter dari nama, besarnya nominal sama dengan besarnya nilai di WIDTH
9. Align : sama seperti align pada Microsoft word.
10. Measure : adalah sekala pengukuran dari veriabel yg bersangkutan, untuk mengubah skala pengukuran interval dan ratio dalam spss adalah scale
Analyze
Statistik deskriptif adalah disiplin kuantitatif menggambarkan fitur utama dari kumpulan data yang . Statistik deskriptif dibedakan dari statistik inferensial (atau statistik induktif ), dalam statistik deskriptif bertujuan untuk meringkas sampel, daripada menggunakan data untuk belajar tentang populasi bahwa sampel data diperkirakan untuk mewakili.
Frekuensi adalah jumlah kejadian dari peristiwa berulang per unit waktu . Hal ini juga disebut sebagaifrekuensi sementara
Statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan variabel. Contoh statistik deskriptif meliputi: mean, median, modus, standar deviasi, dan jangkauan.
Dalam statistik, "crosstab" adalah nama lain untuk tabel kontingensi , yang merupakan jenis tabel yang dibuat oleh tabulasi silang .Dalam penelitian survei (misalnya, polling, riset pasar), sebuah "crosstab" adalah setiap tabel yang menunjukkan ringkasan statistik .Umumnya, crosstabs dalam penelitian survei adalah concatenations dari tabel yang berbeda beberapa. Sebagai contoh, crosstab bawah menggabungkan tabel kontingensi ganda dan tabel rata-rata.
Odds Ratio (OR) adalah ukuran asosiasi paparan (faktor risiko) dengan kejadian penyakit; dihitung dari angka kejadian penyakit pada kelompok berisiko (terpapar faktor risiko) dibanding angka kejadian penyakit pada kelompok yang tidak berisiko (tidak terpapar faktor risiko).
C. COMPARE
1. MEANS
Fasilitas ini untuk menghitung dan membandingkan rata-rata data yang dikelompokkan berdasarkan faktor tertentu. Misalnya membandingkan rata-rata IP Semester I menurut asal sekolah dan daerah asal setiap jenis kelamin.
Prosedur yang dapat digunakan adalah Analyze-Compare Means – Means.
2. one sample T- test
Menu ini untuk menghitung uji-t satu sampel yang diuji dengan nilai uji tertentu. Misalnya Diuji IP semester I dengan nilai pengujian 3. (Artinya kita akan menguji hipotesis bahwa rata-rata IP semester I sama dengan 3)
Ho : μ = 3. Ho ini ditolak jika signifikansi t ‘sig. (2 tilled)’ kurang dari taraf signifikansi 0,05 (5%).
3. Paired Sample t-test
Menu ini untuk menguji dua rata-rata dari dua variabel data yang berpasangan (paired). Misalnya akan diuji perbedaan rata-rata IP Semester I dan IP Semester II
Ho: μ1 = μ2 (kedua rerata sama)
Ho ini ditolak jika signifikansi t ‘sig. (2 tilled)’ kurang dari taraf signifikansi 0,05 (5%).
Kalau Ho ditolak berarti rata-rata IP semester I dan IP semester II tidak sama /berbeda secara meyakinkan (signifikan).
4. Independent Sampel t-test
Menu ini untuk menguji dua rata-rata dari dua data yang saling independen. Misalnya diuji perbedaan rata-rata IP Semester I laki-laki dan perempuan (Laki-laki dan perempuan saling independen)
Ho: μ1 = μ2 (kedua rerata sama)
Ho ini ditolak jika signifikansi t ‘sig. (2 tilled)’ kurang dari taraf signifikansi 0,05 (5%).
Kalau Ho ditolak berarti rata-rata IP semester I laki-laki dan rata-rata IP semester I perempuan tidak sama /berbeda secara meyakinkan (signifikan).
5.One-Way ANOVA
Menu ini untuk menguji variasi data (perbedaan rata-rata lebih dari 2 kelompok data.
H. correlate
1. KORELASI BIVARIATE
Korelasi Bivariate melibatkan dua atau lebih variable untuk diketahui hubungan di antaranya.
Sebagai contoh : kita ingin mencari korelasi antara angka harapan hidup wanita dan laki-laki seluruh
dunia. Dalam output SPSS maupun lainnya biasanya disertai dengan uji signifikansi, yaitu apakah korelasi tersebut signifikan pada alpha tertentu.
2.KORELASI PARSIAL
Agak sedikit berbeda dengan korelasi bivariate, korelasi parsial memasukkan satu variable tambahan
yang berfungsi sebagai pengontrol dari dua variable yang berkorelasi.
-Tables
Dengan Tabel Anda tidak hanya dapat mengatur data tetapi juga melakukan perhitungan dan perbandingan dengan itu. Tambah, atau memperbanyak jumlah angka atau data proses dengan menggunakan berbagai fungsi